Tips: Outdoor Wedding Reception






Bosan dengan pesta pernikahan di dalam gedung? Pesta outdoor bisa jadi alternatif pilihan.
Berbagai tempat, seperti taman, kebun, lapangan, halaman,  lahan kosong, tepi kolam renang, pantai, gunung sampai hutan dapat digunakan. Kalau di sekitar rumah ada lahan yang bisa dipakai, kenapa tidak dicoba untuk dimanfaatkan?

Membuat pesta outdoor memiliki beberapa nilai plus. Kalau menurut saya, pesta outdoor “menang” dalam hal suasana dibanding pesta indoor. Lebih akrab dan hangat. Bisa melihat langit, awan, bintang, menginjak rumput sebagai “karpet alami”, dan merasakan hembusan angin. Memang paling sempurna pesta outdoor dilakukan malam hari. Suasana romantis dapat tercipta dari kerlipan lampu atau lampion sebagai penyemarak. Namun mengadakannya di siang atau sore hari pun sama-sama menyenangkan. :)

Dibalik indahnya pesta outdoor, kekhawatiran mengenai cuaca yang kurang bersahabat jadi halangan untuk calon pasangan yang melangsungkan pesta pernikahannya di luar ruangan. Segala dekorasi dan katering bisa berantakan jika hujan turun. Sebenarnya kekhawatiran tersebut bisa diatasi sehingga pesta di kebun pun dapat berlangsung dengan nyaman. Berikut ini beberapa tip bagi yang ingin menyelenggarakan pesta pernikahan outdoor di kebun.

  1. Ada baiknya menyiapkan tenda. Tenda dipakai untuk melindungi katering prasmanan serta siapkan juga tenda khusus untuk para tamu. Namun tenda yang dipasang janganlah terlalu besar sehingga menghalangi tamu menikmati suasana kebun. Akan sama saja rasanya seperti indoor jika tenda yang terpasang menutupi hampir semua area kebun apalagi dipinggir-pinggirnya dipasang kain yang menutupi tenda. Anda bisa menggunakan tenda semi dekor yang ukurannya tidak terlalu besar dan beberapa tenda kerucut kecil yang disebar dibeberapa bagian kebun. 
  2. Jika diadakan siang hari, sangat penting untuk memasang AC atau kipas angin. Penyejuk udara tersebut bisa dipasang di dalam tenda. Untuk mempelai dan kedua orang tua di panggung juga siapkanlah penyejuk sehingga merasa nyaman menyambut tamu dan tidak kepanasan. Kenyamanan adalah hal utama bagi pengantin! Bagi yang mengadakan di malam hari juga tidak ada salahnya menyiapkan penyejuk udara.
  3. Jika di kebun sudah terdapat banyak pohon, dekorasi yang bisa disiapkan pun jangan terlalu berlebihan. Salah satu poin plus pesta kebun adalah adanya dekorasi alami seperti pohon, saung, dan lainnya. Lilitkan kain dan berilah aksen pita di pohon supaya terlihat cantik. Memanfaatkan kain sebagai dekorasi di pesta kebun patut dicoba.
  4. Meskipun pesta kebun, sebaiknya ada bangunan di sekitar kebun yang bisa dimanfaatkan bila sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan, seperti hujan. Biasanya tempat-tempat yang menyewakan pesta outdoor memiliki bangunan atau rumah di area kebun tersebut. Jadi, tidak perlu khawatir akan cuaca. Yang pasti berdoalah dengan khusyuk agar di hari kita menikah tidak “ternoda” oleh hujan. Bagi yang mempercayai pawang hujan, bisa juga memakai jasanya :) Pesta pernikahan saya selamat dari guyuran hujan. Hujan deras baru turun setengah jam setelah acara selesai. :)
  5. Fasilitas umum, seperti toilet dengan air bersih serta parkir yang memadai juga harus jadi bahan pertimbangan. Untuk memudahkan tamu mencari letak tolet, kita bisa siapkan papan penunjuk arahnya. Ada satu venue outdoor di Jakarta Selatan, saya akui tempatnya bagus dan menyenangkan, tapi sayang lahan parkir tidak memadai, membuat macet jalanan. Itu pun terjadi di pernikahan saya yang berlangsung di kebun komplek perumahan. Salah satu hal minus adalah parkir yang kurang luas. :(
  6. Pastikan rumput sudah dirapikan seminggu sampai 3 hari sebelum acara. Jangan sampai, terlalu asyik menyiapkan hal lain, rumput kebun terlupakan. Kita tidak mau, kan, tamu yang datang kakinya jadi gatal karena rumput dan ilalang yang tinggi. Jika pesta dilakukan saat musim hujan, sehari sebelum acara kita bisa memasang terpal agar rumput dan tanah tidak terlalu basah esok hari.
  7. Terpenting, pastikan area pesta cukup untuk jumlah undangan yang hadir. Jangan sampai tamu berdesak-desakan. Justru mengadakan pesta outdoor di kebun agar tamu bisa lebih nyaman dan bebas bergerak dibandingkan jika di dalam gedung.
Jadi, sudah lebih berani untuk mengambil resiko mengadakan pesta pernikahan outdoor? :)



Foto: KebonFoto43

Komentar

Postingan populer dari blog ini

domba kapas

Griya Sastrowardoyo

Pasar Beringharjo